Selasa, 31 Maret 2015

Kuliah atau Organisasi?

Tetiba muncul ide ingin menuliskan tentang dua kata ini. Ya, kuliah atau organisasi. Terinspirasi dari cerita semalam, cerita yang membuat salah satu adik kosku menangis pilu karena dua hal ini.

Sebut saja namanya Alfi. Tiga malam sebelumnya, dia dan tiga adik kosku yg lainnya disibukkan dengan agenda MAMF (Musyawarah Akbar Mahasiswa Fakultas). Selama dua hari dua malam itu mereka lebih lama stay di Fakultasnya, lebih tepatnya pulang larut malam bahkan hingga dini hari, yaa jam satu dini hari, tiga dini hari bahkan subuh untuk mengikuti agenda MAMF, yaa salah satu agenda yg membuat lamaaaaa adalah sidang. Membahas AD, ART lah, pasal-pasal yg jumlahnya sampai ratusan, belum opsi-opsi dari peserta sidang yg makin membuat lama persidangan itu berlangsung. Tak heran jika agenda MAMF dipending mulur hingga hari senin pagi. Agenda dari hari jum’at sore hingga senin pukul tiga dini hari.  Jempol tangan 10 deh buat seluruh panitianya! Denger-denger salah satu presidium sampe ada yg sakit. Masya Allah sekali yaaa….

Nah, ada pertanyaan nih buat teman-teman. Kalian milih mana antara kuliah dan organisasi? Kuliah itu tanggung jawab kita kepada Ibu, Bapak. Sedangkan organisasi juga penting, karena kita bisa mendapatkan apa yg tidak kita dapatkan di perkuliahan. Ya simplenya, di organisasi kita belajar untuk menghadapi real life. Jadi kalo saya pribadi sih, kuliah jalan, organisasi pun jalan. Tapi, perlu di garis bawahi ya, jangan sampe kuliah kita terganggu dengan banyaknya agenda organisasi. It’s mean that we have to manage our time, guys. Kita harus pinter-pinter mengatur waktu kita.

As we know that as a college student we have so many tasks, right? Nah, bagaimana jika tugas kuliah numpuk, juga agenda organisasi lagi padet?? Seperti yg dialami salah satu adik kos saya semalem :D 

Hmm, dilematis yaa jika kita mengalami kondisi seperti itu. Nah, lihat lagi. Seberapa penting posisi kita di agenda itu. Resiko apa yg akan terjadi jika kita tak hadir di agenda itu, dan resiko apa yg akan kita hadapi jika kita tidak menyelesaikan tugas kuliah. Kalo tugas kuliah ditumpuk besok, gimana? Yaa kalo saya mah memprioritaskan  tugas kuliah dulu. Dan untuk agenda organisasi, hmm ijin dulu sama pak presidium sidang or orang yg dianggap sebagai atasan kita di organisasi. Insya Allah alasan kita syar’i, kan kuliah tanggung jawab kita juga terhadap orang tua. Toh kita meninggalkan agenda nggak ngelengos tanpa ijin kan?? Kecuali nih ya, dead line tugas minggu depan, nah ini beda penyelesaian lagi, beda prioritas lagi, beda tindakan yg harus diambil. Do you get the point?? Paham kan maksud ane? :D

So, kesimpulannya, kuliah dan organisasi itu sama-sama memiliki posisi dan nilai penting untuk kita. Selain kuliah merupakan tanggung jawab kita terhadap orang tua, kita juga dapet ilmu banyak di perkuliahan, tapi itu saja juga kurang maksimal jika tidak diimbangi dengan organisasi. Karena dengan berorganisasi kita bisa banyak belajar. Belajar untuk menghadapi real life yg sesungguhnya, belajar memahami dan bekerja sama dengan berbagai macam karakter orang. Karena dalam berorganisasi kita dituntut untuk bisa bekerja sama, teamwork.  

Contoh realnya saja yg saya alami beberapa bulan yg lalu, saat PPL. Hmm, kerasa banget deh manfaat organisasi. Ketemu sama temen-temen satu kelompok PPL yg sebelumnya tidak semuanya aku kenal. Menghadapi karakter mereka, bertemu dan bekerja sama dengan pihak sekolah yg posisinya lebih berpengalaman dan tentu usianya jauh dariku. Dihadapkan dengan teman-teman PPL yg salah satu diantara empat belas anak itu tidak ada yg mengikuti organisasi di kampus, ya, only me. Tantangan besar buatku ketika bekerja sama dengan mereka. Menghadapi mereka dg berbagai macam karakter, harus pinter-pinter mengarahkan, merangkul untuk membuat sebuah visi misi PPL kelompok kita, rapat-rapat evaluasi, dan sebagainya. Namun karena sebelumnya pernah mengalami hal semacam itu di organisasi, jadi Alhamdulillah gak terlalu kaget. That’s my simple story.. 

Special buat adik-adikku, tetap semangat ya. Jangan seperti kakakmu ini, merasa kurang maksimal banget di organisasi. Baru kerasa setelah semester akhir, ingin aktif kembali, tp prioritas udah beda. Mumpung kalian masih di awal waktu kampus, artinya, masih bisa dibilang muda di kampus lah, nikmati prosesnya yg akan mendewasakan kita. Hadapi, hayati, nikmati kalo kata salah satu orang yg selalu men-supportku mah hehe

Semangat berjuang pokoknya mah, dek. Kalian itu special. Kalian orang-orang special yg diberi kesempatan sm Allah untuk belajar dan mendapatkan lebih di kampus ini. Fighting! Menangis karena organisasi udah biasa, dihadapkan dengan persoalan yg dilematis itu sudah biasa. Disitu kalian belajar arti kehidupan. Tidak hanya cerita manisa saja. Rasa pahit, kalian belajar untuk saat-saat sulit. Setelahnya, manis pasti akan kalian rasakan. Pelangi akan indah jika ada warna merah jingga kuning hijau biru, dan ungu. Jika ada salah satu warna yg hilang, akan mengurangi sense  dan keindahan dari pelangi itu. Begitu pun dengan hidup kita..

Tidak ada komentar:

Posting Komentar